Menu

Ribuan Barang Masih Diimpor, Termasuk Pacul, Jokowi: Kebangetan!

Siswandi 6 Nov 2019, 11:27
Presiden Joko Widodo
Presiden Joko Widodo

Dalam kesempatan itu, Jokowi juga mengatakan bahwa pihaknya menyadari kadang impor dilakukan karena barangnya lebih murah ketimbang harus mengembangkan sendiri di dalam negeri. Namun ia juga mengingatkan, impor yang terus menerus akan membuat pertumbuhan lapangan kerja jadi terhambat. Parahnya lagi, jika terus dibiarkan, kondisi ini bisa berujung pada terhambatnya pertumbuhan ekonomi. 

Jokowi pun meminta LKPP mulai memetakan mana barang yang bisa dibeli dari dalam negeri dan mana yang harus impor. 

"Kalau yang impor stabilo merah saja, enggak usah. Lah bagaimana kita masih senang impor padahal neraca perdagangan kita defisit, tapi kita hobi impor," ucap Kepala Negara. 

"Kebangetan banget, uangnya pemerintah lagi. Kebangetan kalau itu masih diteruskan, kebangetan," ujarnya lagi, kali ini dengan nada tinggi.***

Halaman: 12Lihat Semua