RIAU24.COM - PELALAWAN- Isu mutasi besar-besaran pejabat eselon di lingkungan Pemkab Pelalawan terjawab sudah. Tadi malam, sebanyak 279 pejabat Pelalawan dilantik Bupati Harris untuk menduduki jabatan eselon IV dan III, serta jabatan Kepala Sekolah.

Pelantikan dan pengambilan sumpah dilaksanakan di Gedung Daerah Datuk Laksmana Mangkudiraja, Selasa (7/1/2020) oleh Bupati Pelalawan HM Harris didampingi Wakil Bupati Pelalawan H Zardewan, Ketua DPRD Pelalawan Adi Sukemi dan Sekdakab Pelalawan Tengku Mukhlis.

zxc1

Dari 279 pejabat yang dilantik tersebut, 255 adalah pejabat struktural eselon IV dan III. Sisa adalah jabatan kepala sekolah se Kabupaten Pelalawan, tingkat dasar dan menengah pertama.

Untuk promosi jabatan, baik dari eselon IV ke eselon III, maupun dari staf ke selon IV, hanya sebagian kecil saja. Kebanyakan adalah roling jabatan untuk eselon yang sama.

zxc2

Sementara untuk yang non job, Riau24.com mencatat beberapa nama, baik di eselon IV maupun eselon III. Misalnya Joko Purnomo, yang sebelumnya adalah Camat Pelalawan. Tadi malam, ia digantikan Tengku Zakir. Sementara ia tak terdengar disebutkan menduduki jabatan baru.

Hal mengejutkan, adalah dr Zul Anwar dicopot dari Direktur BLUD RSUD Selasih. Ia digantikan dr Khairul. Zul Anwar baru menjabat direktur Selasih.

Prestasinya juga bisa diapresiasi. Misalnya, membawa RSUD Selasih akreditasi. Tak diketahui jelas, kenapa ia dicopot, dan tak diberikan jabatan baru lagi.

Masih banyak lagi, pejabat eselon III yang tidak lagi dipercaya memang jabatan, alias non job.

Bupati Pelalawan HM Harris mengatakan harapannya, agar pejabat yang baru diberikan amanah, dapat menjalankan sesuai visi misi Kabupaten Pelalawan. (R24/Ardi)