Menu

Iran Luncurkan Selusin Roket, Trump Lontarkan Kata Damai

Riko 9 Jan 2020, 11:56
Donald Trump (net)
Donald Trump (net)

RIAU24.COM -  Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump memilh tidak menangapi secara militer setelah Iran menembakkah selusin roket ke pangkalan AS di Irak. Ia siap berdamai dengan Iran. 

Trump menyatakan mundur dari potensi perang dengan Iran dalam konferensi pers di Gedung Putih pada Rabu 8 Januari 2020.

Dilaporkan oleh Washington Post, Rabu 8 Januari 2020, Donald Trump tidak akan menanggapi secara militer atas peluncuran lebih dari selusin rudal balistik di dua pangkalan AS di Irak.

Amerika Serikat mengklaim tidak ada yang terbunuh dalam serangan roket Iran terhadap pangkalan militer di Irak, yaitu pangkalan Ain al-Asad di provinsi Anbar dan pangkalan di Erbil.

"Iran tampaknya akan mundur, yang merupakan hal yang baik untuk semua pihak terkait dan hal yang sangat baik bagi dunia," kata Trump.

"Tidak ada nyawa warga Amerika atau Irak yang melayang karena tindakan pencegahan dan sistem peringatan dini yang bekerja dengan sangat baik," imbuhnya.

Trump pun berpesan kepada para pemimpin Iran untuk berdamai.

"Kepada orang-orang dan para pemimpin Iran, kami ingin Anda memiliki masa depan dan masa depan yang hebat yang layak Anda dapatkan, salah satu kemakmuran di rumah, dan harmoni dengan negara-negara di dunia,".

"Amerika Serikat siap merangkul perdamaian dengan semua yang mencarinya," ujar Trump.

Menurut Washington Post, terlepas dari meredanya ketegangan antara AS-Iran, masih ada ketidakpastian tentang kebijakan Trump terhadap Teheran ke depan.

Sikap Trump dalam menanggapi setiap provokasi militer di masa depan juga masih dipertanyakan.

Sebelumnya,  Iran telah menembakkan lebih dari selusin roket ke pangkalan militer AS di Irak.

Sebanyak 13 roket telah ditembakan di pangkalan udara Ain al-Asad dan juga ada serangan terhadap fasilitas yang dekat dengan bandara di Erbil.

Dalam sebuah pernyataan setelah peluncuran rudal, Iran memperingatkan sekutu-sekutu AS (Israel) di kawasan itu.

Serangan roket ke pangkalan AS itu menyusul terbunuhnya komandan militer Iran Qassem Soleimani di Irak pekan lalu oleh pasukan AS.

 

Sumber: Suara. com