Menu

Bawa Pengawal dari Flores, PT Mentari Kembali Coba Garap Lahan di Sungai Raya, Nyaris Bentrok Dengan Warga

Satria Utama 25 Mar 2021, 06:06
Adu mulut warga Sungai Raya dengan pengawal dari Flores
Adu mulut warga Sungai Raya dengan pengawal dari Flores

Kemudian, Alnasri menambahkan, sebagai kuasa hukum masyarakat dirinya meminta agar alat berat yang sudah membobol tanggul penahan air lahan masyarakat Desa Sungai Raya, segera diperbaiki kembali saat itu juga oleh pihak perusahaan PT Mentari. 

"Saat alat berat ekscavator keluar dari lahan masyarakat, kita minta tanggul air yang dirusak diperbaiki kembali sebab air itu untuk stok pencegahan karhutla dan mereka tadi memperbaikinya, masyarakat saya suruh menjauh dari alat berat itu sebab saya kawatir alat berat itu dirusak," jelasnya. 

Terlihat juga di sekitar lokasi, aparat kepolisian dari Binmas Polres Inhu,. Satsabara Polres Inhu, dan personil Satreskrim Polres Inhu mendatangi lokasi lahan ketika mendapatkan kabar ada dua kelompok yang sedang bersengketa lahan. 

"Kami dapat kabar kalau masyarakat Sungai Raya dan pihak karyawan perusahaan PT Mentari berada di lokasi lahan yang sama, kami datang untuk mengantisipasi agar tidak terjadi bentrok," kata Kasat Binmas Polres Inhu AKP Buha di dampingi Kasat Sabhara Polres Inhu AKP Hendri. 

Seperti diketahui, pekan lalu pekerja PT Mentari juga mencoba menggarap laha  warga tersebut. Bahkan saat itu GM PT Mentari, Subowo sempat mencatut nama Polda Riau sebagai pihak yang memberi instruksi. Namun belakangan Subowo membuat video klarifikasi yang menyatakan dirinya memang bersalah mencatut institusi Polda Riau namun dengan alasan merasa tertekan dengan kehadiran masyarakat.****

Halaman: 23Lihat Semua