Menu

Kota Ini Jadi yang Pertama di Indonesia Sulap Sampah Jadi Pupuk Hingga Bahan Bakar

Azhar 4 Jul 2021, 06:46
Timbunan sampah. Foto: Jawa Pos
Timbunan sampah. Foto: Jawa Pos

RIAU24.COM -  Setara dengan negara di Asia seperti Thailand, Malaysia, Fiji, Kamboja dan India, Pemko Medan kini memiliki teknologi Advanced Land Fill Mining With Material & Energy Recovery (Alfimer).

Teknologi pertama di Indonesia ini disebut-sebut mampu mengolah timbunan sampah menjadi bahan-bahan berguna untuk kehidupan manusia dikutip dari suara.com, Minggu, 4 Juli 2021.

Dengan teknologi ini sampah-sampah dapat disulap menjadi pupuk organik, cairan sejenis disenfektan, pupuk cair,refused drived fuel (RDF) atau bahan bakar untuk industri dan refused drived fuel (RDF).

Teknologi yang disamatkan pada di TPA Terjun Marelan, Medan ini juga diklaim mampu mengikis timbunan sampah yang menggunung dalam kurun waktu empat tahun.

"Teknologi ini mengolah sampah yang selama ini menjadi beban menjadi peluang yang bagus kedepannya. Teknologi yang kita gunakan ini banyak orang bilang teknologi mikroba, sebenarnya bukan," ujar Tenaga Ahli Pendamping Teknologi Alfimer DR Muhammad Yani dari PT Mitra Biosis Ekoteknik.

Untuk diketahui teknologi ini menggunakan gabungan bioteknologi upstream yang diinvensi dan diinovasi oleh One Biosyis.

Di mana mengurai masalah sampah domestik dengan sistem yang lebih efektif, murah, ramah lingkungan dan mudah guna.

Tak hanya itu teknologi ini juga sudah mendapatkan sertifikasi internasional dan negara lain berhasil menuntaskan masalah sampahnya.