Menu

Viral Foto Kucing Diburu dan Kulitnya Diambil, Netizen Bilang Begini

Riki Ariyanto 23 Sep 2021, 20:16
Viral Foto Kucing Diburu dan Kulitnya Diambil, Netizen Bilang Begini (foto/int)
Viral Foto Kucing Diburu dan Kulitnya Diambil, Netizen Bilang Begini (foto/int)

RIAU24.COM -  Di Indonesia kucing merupakan salah satu hewan paling banyak digemari untuk dipelihara. Namun ada beberapa negara yang anggap kucing sebagai hama, bahkan mengancam satwa endemik disana.

Dirangkum dari berbagai sumber, perburuan daging dan bulu kucing terus menuai kontroversi di China. Dilansir dari Nextshark, Masyarakat Bebas Bulu, kelompok sukarelawan sedunia pernah berkampanye menentang penggunaan bulu binatang, menjelaskan tentang hal tersebut termasuk yang diperjual belikan di China.

Ukan hanya China, Pemerintah Australia pernah mewacanakan pembunuhan massal pada kucing. Caranya dengan memberikan sosis beracun yang disebar melalui udara untuk dijatuhkan di lokasi-lokasi kucing liar itu berkumpul. 

Memang di Australia sejak dibawa para imigran Eropa, kucing disebut alami over populasi. Bahkan kucing dianggap bertanggung jawab atas punahnya 20 spesies asli Australia. Demikian dijelaskan Gregory Andrews, komisioner nasional untuk spesies terancam punah kepada harian Sydney Morning Herald.

Akun twitter @tubirfess mengunggah beberapa foto terkait perburuan kucing liar. Tampak dari foto itu sejumlah kucing dikurung, dan ada juga foto bulu-bulu kucing yang sudah dikeringkan.

"2beer! Di Australia, Kucing liar telah menjadi hama yang bahkan mengancam populasi satwa lokal hingga ke level terancam punah. Kadang kita harus melihat dari kacamata lain. liat kucing jdi bahan pakaian kasian dan nyumpahin. Giliran Buaya atau Ular disebut fashion," cuit @tubirfess, Kamis (23/9/2021).

Halaman: 12Lihat Semua