Menu

Mistis, Usai Hilang 6 Hari di Gunung Guntur, Tim SAR Temukan Anak 14 Tahun, Gibran: Ada Perempuan yang Nawarin Saya Makan

Devi 25 Sep 2021, 20:30
Foto : Internet
Foto : Internet

RIAU24.COM -  Seorang anak bernama Muhammad Gibran Arrasyid akhirnya berhasil diselamatkan oleh Tim SAR gabungan pada Jumat (24/9/2021) kemarin.

Anak berusia 14 tahun itu diketahui menghilang selama 6 hari saat sedang melakukan pendakian di Gunung Guntur, Garut.

Menurut informasi yang dihimpun dari akun Instagram @fakta.indo, Gibran sudah dinyatakan hilang sejak Minggu (19/9/2021).

Awalnya Gibran bersama rombongan yang lain mulai mendaki di Gunung Guntur pada Sabtu (18/9/2021) sekitar 16.00 WIB.

Rombongan pendaki tersebut semuanya berjumlah 14 orang, tetapi hanya Gibran saja yang tidak mencapai puncak Gunung Guntur.

Anehnya, Gibran mengaku selama dinyatakan menghilang selama enam hari, tetapi dia merasa hanya seperti tersesat beberapa jam saja.

Pernyataan yang ada di luar nalar itu disebutkan langsung oleh Komandan Koramil Tarogong, Kodim 0611 Garut, Kapten Inf Dedi Saepuloh.

zxc1

“Jadi selama hilang ini dia mengaku terus saja siang, nggak pernah malam,” ungkap Dedi pada Jumat (24/9/2021).

Lebih anehnya lagi, Gibran justru merasa pada saat ia ditemukan, itu masih ada di hari Minggu (19/9/2021).

Artinya dia merasa hilang hanya satu hari saja.

Menurut penuturan Gibran, dia tidak pernah melihat adanya malam hari selama dia dinyatakan tersesat.

Bukan hanya itu saja, selama tersesat Gibran mengaku bertemu dengan sejumlah orang dan tidak merasa kesepian.

zxc2

Bahkan dikatakannya juga selama tersesat ada yang memberikan dia makan, jadi tidak pernah merasa kelaparan.

Gibran melihat adanya tiga sosok perempuan yang membantu dan memberikannya makanan, salah satunya sudah lanjut usia (lansia).

"Enggak kenal (sosok penyelamat), suka ada yang nawarin makan, menunya nasi ikan pokoknya, ada tiga orang. Perempuan sudah tua, saya sempat diajak main, terus saya jatuh,” imbuh Gibran.

Kemudian Dedi menjelaskan bahwa sebenarnya beberapa waktu yang lalu juga ada seorang pendaki yang mengalami hal mistis yang sama seperti Gibran.

“Kalau yang waktu itu kan ditemukan dalam kondisi telanjang, kalau Gibran ini saat ditemukan masih berpakaian terakhir yang ia pakai. Mulai jaket, celana, namun tidak menggunakan alas kaki,” ucap Dedi.