RIAU24.COM -  Banyak pasien yang terinfeksi virus Covid-19 mengalami kerontokan rambut yang luar biasa pasca pemulihan mereka. Rambut rontok tampaknya menjadi salah satu yang umum dan berlama-lama setelah efek dari penyebaran virus.

Ada beberapa penyebab kerontokan rambut termasuk penipisan kadar Vitamin B12 dan Vitamin D dalam tubuh, yang merupakan faktor penting untuk kesehatan rambut dan kulit. Jika Anda juga mengalami rambut rontok yang berlebihan, berikut beberapa teknik sederhana untuk membalikkannya.

Berapa Banyak Rambut Rontok yang Normal?

Rata-rata, manusia kehilangan sekitar 100 rambut setiap hari. Jika Anda kehilangan sekitar 50-100 rambut, maka ini tidak perlu dikhawatirkan.

Alasan Rambut Rontok Pasca Covid

Virus corona terbukti mempengaruhi kekebalan tubuh dan itulah salah satu penyebab utama penipisan rambut dan rambut kasar, selama dan pasca pemulihan Covid-19.

Perbaiki Pola Makan

Banyak ahli dan dokter yang menganjurkan untuk memperbaiki pola makan dan asupan cairan untuk mengurangi rambut rontok pasca covid.

Tingkatkan kadar zat besi

Jika Anda mengalami kerontokan rambut yang berlebihan, disarankan untuk menguji kadar zat besi Anda karena zat besi yang rendah dapat menyebabkan kerontokan rambut.

 

 

Tambahkan Amla ke Diet Anda

Amla dikenal untuk mengurangi rambut rontok dengan memperkuat folikel rambut dan mengurangi penipisan rambut.

Biotin & Asam Amino

Untuk seseorang dengan masalah ekstrim, beberapa ahli telah menyarankan diet kaya biotin dan asam amino.

 

 

Tambahkan Mentega ke Sarapan Anda

Mentega dikemas dengan vitamin A, K, E, Omega-3, dan Omega 9 dan merupakan cara yang bagus untuk meningkatkan kekebalan dan mengurangi rambut rontok.

 

Protein

Banyak ahli juga merekomendasikan untuk mengambil diet kaya protein, yang dapat membantu tidak hanya membangun kekebalan Anda tetapi juga secara drastis mengurangi rambut rontok.