Menu

Rusia Akan Mengirim Tukang Jagal Bucha Kembali ke Ukraina Usai Pemerkosaan dan Pembantaian Warga Sipil

Devi 6 Apr 2022, 09:52
Pasukan biadab Rusia membunuh dan menyiksa 200 warga sipil (Gambar: Anadolu Agency via Getty Images)
Pasukan biadab Rusia membunuh dan menyiksa 200 warga sipil (Gambar: Anadolu Agency via Getty Images)

Kyiv yakin pasukan akan tiba dan berangkat ke perbatasan untuk masuk kembali pada Jumat (8 April).

<a href=Rusia membantah tuduhan bahwa pasukannya melakukan kekejaman itu" src="https://i2-prod.dailystar.co.uk/incoming/article26643691.ece/ALTERNATES/s615b/0_UKRAINE-RUSSIA-CONFLICT.jpg" />

Rusia membantah semua tuduhan bahwa pasukannya melakukan kekejaman ini. Mereka bahkan melangkah lebih jauh dengan mengklaim bahwa Ukraina memasang foto-foto mengerikan mayat yang berjejer di jalan-jalan Kyiv. Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy secara tragis menahan air mata saat mengunjungi Bucha yang menderita kemarin (Senin, 4 April).

Pemimpin emosional bersumpah untuk memastikan "kejahatan perang" yang dilakukan oleh tentara Rusia di negaranya adalah "kejahatan terakhir di Bumi".

Foto-foto mengerikan dari kota menunjukkan tubuh warga sipil yang dimutilasi tersebar di sepanjang jalan di kuburan massal yang dangkal. Sebagian besar ditemukan dengan tangan terikat dan tanda-tanda penyiksaan hebat.

Halaman: 12Lihat Semua