Menu

Pemboman Istanbul yang Mematikan Memicu Ketakutan dan Pembangkangan di Turki

Devi 15 Nov 2022, 07:53
Orang-orang berjalan di sepanjang Istiklal Avenue yang dihiasi bendera Turki pada 14 November 2022, sehari setelah pengeboman mematikan [Umit Bektas/Reuters]
Orang-orang berjalan di sepanjang Istiklal Avenue yang dihiasi bendera Turki pada 14 November 2022, sehari setelah pengeboman mematikan [Umit Bektas/Reuters]

Kerabat dan teman Arzu Ozsoy dan putrinya yang berusia 15 tahun Yagmur Ucar, yang tewas dalam ledakan hari Minggu

Kerabat dan teman Arzu Ozsoy dan putrinya yang berusia 15 tahun, Yagmur Ucar, yang meninggal dalam ledakan hari Minggu, menghadiri pemakaman mereka di Istanbul [Emrah Gurel/AP Photo]

Orang yang diduga memasang bom di bangku, seorang wanita Suriah bernama Ahlam Albasir, ditangkap di pinggiran Istanbul Kucukcekmece pada Senin pagi. Setidaknya 46 orang telah ditahan sehubungan dengan serangan itu pada sore hari.

Menurut laporan media, Departemen Kepolisian Istanbul mengatakan Albasir mengaku memiliki hubungan dengan Partai Pekerja Kurdistan (PKK) yang dilarang dan afiliasinya di Suriah, Unit Pertahanan Rakyat (YPG). Namun, dalam pernyataan pada hari Senin, PKK dan Pasukan Demokratik Suriah (SDF), yang sebagian besar terdiri dari pejuang YPG, membantah bertanggung jawab atas serangan tersebut.

Ledakan itu telah menghidupkan kembali kenangan suram dari serangkaian serangan yang dilakukan oleh kelompok-kelompok yang terkait dengan PKK dan oleh ISIL (ISIS) di seluruh Turki dari 2015 hingga 2017. Pada Maret 2016, seorang pembom bunuh diri terkait ISIL menewaskan empat orang di Istiklal Avenue.

Soner Cagaptay, rekan senior di Institut Washington, mengatakan kepada Al Jazeera bahwa kekerasan lebih lanjut kemungkinan akan berdampak pada pemilihan parlemen dan presiden Turki yang ditetapkan pada bulan Juni. “Ini perkembangan yang cukup mengkhawatirkan, dan kami harus menunggu dan melihat siapa yang berada di belakangnya dan apakah ada kelompok yang akan memikul tanggung jawab,” katanya.

Halaman: 234Lihat Semua