Menu

Banyak Presentasi Masa Syamsuar - Eddy Natar, LAMR Optimis Memasuki Tahun 2023

Riko 31 Dec 2022, 21:45
Datuk Seri H.R. Marjohan Yusuf
Datuk Seri H.R. Marjohan Yusuf

Berbicara masalah keberhasilan 2022, lanjut Datuk Seri Marjohan, masib banyak. Di antaranya, Syamsuar merupakan satu-satunya gubernur di Indonesia mendapat penghargaan LHKPN dari KPK, mendapat dua penghargaan Monitoring Center for Prevention (MCP) dari KPK, menyelengarakan pendidikan vokasi pertama di Riau, dua kali dapat penghargaan Pelayanan publik terbaik dari Ombudsman Republik Indonesia. 

Belum lagi berkaitan dengan sebagai omset BUMDes Unit Usaha Pangan di Riau terbesar se-Indonesia. Sejalan dengan hal itu, jumlah desa tertinggal di Riau tahun 2022 adalah 87 desa, turun drastic dibandingkan tahun 2019 yang mencapai 422 desa. 

Keberhasilan-keberhasilan itu, tambah Datuk Seri Taufik, tentu tidak terlepas dari terjaganya ketertiban dan keamanan masyarakat (Kantibmas). Selama tahun 2022 ini, gangguan Kantibmas mengalami penurunan cukup besar yakni 2.340 kasus atau setara 39 persen. Sehubungan dengan hal itu, wajar apabila Polda Riau memberi penghargaan kepada Gubernur Riau Syamsuar karena berperan besar dalam menjaga Kantibmas tersebut. 

Baik Datuk Seri Marjohan dan Taufik mengatakan, tentu kalau mau dicari kekurangan tetap ada. “Cuma dalam melangkah, kekurangan yang ada tersebut dapat ditutupi secara signifikan oleh capaian yang dipoeroleh. Tentu hal ini berdampak positif kepada masyarakat secara luas,” imbuh Datuk Seri Marjohan. 

Di sisi lain, keduanya mengaku bahwa tantangan Riau ke depan juga cukup besar. Sebagai daerah terbuka, arus masuk narkoba dari luar negeri sangat mengancam Riau. Selain itu, perlakuan asusila semacam LGBT harus lebih mendapat perhatian serius.

Halaman: 12Lihat Semua