Menu

Cak Imin Belum Sampaikan Hasil Ijtima Ulama Nusantara Kepada Prabowo

Azhar 17 Jan 2023, 12:03
Ketum Gerindra Prabowo Subianto dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar. Sumber: mediaindonesia.com
Ketum Gerindra Prabowo Subianto dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar. Sumber: mediaindonesia.com

RIAU24.COM - Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani meminta Ketua Umum DPP Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyampaikan hasil Ijtima Ulama Nusantara kepada Prabowo Subianto.

Tujuannya untuk menjaga kerukunan antar partai dikutip dari rmol.id, Selasa, 17 Januari 2023.

"Hasil tersebut perlu disampaikan kepada Pak Prabowo agar dapat menjaga kerukunan, kapan rembukan, dan setujui (capres-cawapres)," sebutnya.

Harapannya hasil Ijtima Ulama Nusantara dapat membuat kedua partai segera berdiskusi terkait sosok calon presiden dan calon wakil presiden yang akan diusung di Pemilu Presiden (Pilpres) 2024.

Muzani mengungkapkan bahwa di internal Gerindra memang dibicarakan terkait sosok cawapres yang akan mendampingi Prabowo di Pilpres 2024.

Salah satunya menurut dia adalah Muhaimin Iskandar yang mendominasi pembicaraan di internal Gerindra.

Namun nama-nama lain juga dibicarakan karena menurutnya prosesnya masih dinamis.

Tak hanya itu, apapun yang dibicarakan dan keputusan terkait capres-cawapres, dipastikan berada di tangan Prabowo Subianto sebagai Ketum Gerindra dan Muhaimin Iskandar yang merupakan Ketum PKB.
 
"Memberikan mandat penuh kepada Gus Muhaimin dalam menentukan arah dan kebijakan PKB, terutama dengan target 100 kursi di DPR RI," tutupnya.