Menu

Kronologi Syabda Perkasa Belawa Meninggal Kecelakaan, Pahlawan Piala Thomas Berpulang...

Devi 20 Mar 2023, 23:38
Foto : Suara.id
Foto : Suara.id

RIAU24.COM - Dunia bulu tangkas Tanah Air berduka. Salah satu tunggal putra berbakat, Syabda Perkasa Belawa, meninggal dunia. 

Syabda Perkasa meninggal dunia dalam usai 21 tahun akibat kecelakaan di Tol Pemalang, Jawa Tengah, pada Senin (20/3/2023) dini hari WIB. 

Kejadian nahas ini berawal ketika Syabda bersama keluarga sedang dalam perjalanan darat dari Bekasi menuju Sragen Jawa Tengah pada Minggu (19/3/2023) malam WIB.

Syabda dan keluarga bertandang ke Sragen untuk menghadiri acara pemakaman nenek dari sang ibunda yang baru meninggal dunia.

Namun, di tengah perjalanan, kendaraan yang dikemudikan ayah Syabda, Muanis Hadi Sutamto, menabrak kendaraan lain dari belakang di jalan tol. 

Kecelakaan itu bukan cuma merenggut nyawa Syabda Perkasa Belawa, tetapi juga ibu sang atlet, Anik Sulistyowati (49 tahun). 

Ayah Syabda dalam kondisi kritis. 

Sementara itu, kakaknya, Diana Sakti Anistyawati, dan adiknya, Tahta Bathari Cahyaloka, mengalami luka-luka.

Saat ini, sang ayah, Muanis, juga sang kakak dan adik, masih dalam perawatan di Rumah Sakit Islam Al Ikhlas, Pemalang. 

Kabar meninggalnya Syabda Perkasa Belawa tentu menyesakkan. 

Terlebih, bulu tangkis Indonesia baru saja merengkuh prestasi di All England 2023 lewat pasangan ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.

 Ucapan duka pun mengalir dari berbagai kalangan atas meninggalnya Syabda, termasuk dari PBSI. 

 "Innalillahi wa inna ilaihi roji'un. Kami keluarga besar PP PBSI, insan bulutangkis, dan para pecinta bulutangkis tentu merasa sangat kehilangan dengan meninggalnya Syabda, pemain yang memiliki talenta besar dan tangguh," ucap Ketua Umum PP PBSI Agung Firman Sampurna dalam rilis.

"Kami mengucapkan turut berduka cita yang mendalam. Untuk keluarga yang masih dirawat, semoga segera diberi kesembuhan dan kesehatan kembali seperti sedia kala," imbuh Agung Firman Sampurna. Perginya Syabda juga meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga, rekan-rekan, dan seluruh masyarakat olahraga Indonesia, tak terkecuali Christian Adinata. 

Christian Adinata diketahui merupakan rekan sekamar Syabda di asrama Pelatnas Cipayung, Jakara Timur. 

"Saya merasa kehilangan banget dengan meninggalnya Syabda, teman sekamar saya. Syabda itu orangnya selalu nyenengin, selalu bisa membuat mood jadi tambah bagus," kata Christian Adinata. 

"Dia juga sangat rajin dan tekun. Dia selalu jadi penyemangat bagi rekan-rekannya, baik saat latihan atau ketika bertanding," dia menambahkan. 

Syabda Perkasa Belawa merupakan tunggal putra potensial yang dimiliki Indonesia. Dia masih berusia 21 tahun dan sempat membela tim Indonesia pada Piala Thomas 2022.  

Tak hanya sekadar ikut serta, Syabda Perkasa Belawa ketika itu menjadi pahlawan kemenangan Indonesia melawan Korea Selatan pada laga pamungkas Grup A. 

Berkat jasanya, Indonesia kala itu jadi juara Grup A.

Pada 2023, pebulu tangkis jebolan PB Djarum itu telah berhasil meraih satu gelar juara dalam ajang Iran Fajr International Challenge 2023.  

Syabda meraih gelar juara setelah mengalahkan wakil Malaysia, Justin Hoh, di partai puncak. 

Selamat jalan, Syabda, Prestasi dan perjuanganmu akan selalu dikenang...