Menu

Kerusuhan Sudan Merenggut 180 Nyawa, Utusan Uni Eropa Diserang di Ibu Kota Khartoum

Amastya 18 Apr 2023, 10:39
Situasi tampaknya tidak mereda pada hari Senin karena tidak ada pihak yang mau mundur. Utusan UE untuk Sudan Aidan O'Hara dilaporkan diserang di ibu kota Khartoum /Reuters
Situasi tampaknya tidak mereda pada hari Senin karena tidak ada pihak yang mau mundur. Utusan UE untuk Sudan Aidan O'Hara dilaporkan diserang di ibu kota Khartoum /Reuters

RIAU24.COM - Setelah pasukan paramiliter yang memerangi tentara Sudan dicap sebagai kelompok pemberontak oleh panglima militer negara itu pada Senin, terungkap bahwa duta besar Uni Eropa untuk Sudan diserang di rumahnya di ibu kota Khartoum.

Perebutan kekuasaan yang mematikan telah menggagalkan pergeseran ke pemerintahan sipil di Sudan dan telah menyebabkan seruan dari Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk menghentikan pertempuran dan menimbulkan kekhawatiran akan konflik yang lebih luas.

"Beberapa jam yang lalu, Duta Besar Uni Eropa di Sudan diserang di kediamannya sendiri," tulis Borrell di Twitter.

"Keamanan tempat dan staf diplomatik adalah tanggung jawab utama otoritas Sudan dan kewajiban berdasarkan hukum internasional," tambahnya.

Duta Besar Uni Eropa untuk Sudan adalah diplomat veteran Irlandia Aidan O'Hara. Juru bicara Uni Eropa Nabila Massrali mengatakan kepada AFP bahwa dia baik-baik saja setelah serangan itu.

"Keamanan staf adalah prioritas kami. Delegasi UE belum dievakuasi. Langkah-langkah keamanan sedang dinilai," tambahnya.

Halaman: 12Lihat Semua