Menu

Kabar Terbaru Panji Petualang yang Idap Diabetes hingga BB Turun Drastis

Devi 10 Aug 2023, 10:31
Kabar Terbaru Panji Petualang yang Idap Diabetes hingga BB Turun Drastis
Kabar Terbaru Panji Petualang yang Idap Diabetes hingga BB Turun Drastis

RIAU24.COM Panji Petualang buka-bukaan soal kondisi kesehatannya. Beberapa waktu lalu perubahan tubuh Panji yang semakin kurus menjadi sorotan masyarakat.

Dalam sebuah kesempatan ia mengaku bahwa beberapa bulan terakhir ia mengidap penyakit diabetes. 

Panji mengatakan bahwa ia mendapatkan genetik diabetes dari ayahnya. 

Tidak hanya itu saja pola makan buruk yang sempat ia jalani juga membuat tubuhnya lebih drop.

"Jadi memang badan saya sekarang makin kurus awalnya gejala diabetes ada history dari bapak diabetes. Jadi nurun ke saya, dan pola makan saya sempat nggak bener akhirnya gula darah saya naik dan bikin badan drop," ucap Panji dalam salah satu video di kanal Youtube-nya.

"Akhirnya sering lemas, berat badan drastis turun, sekarang lagi juga mulai terapi," sambungnya.

Tubuh Makin Drop ketika Digigit Ular

Selain diabetes, Panji mengatakan bahwa kondisinya juga makin buruk usai digigit ular king kobra. 

Menurutnya racun dari ular tersebut membuat imunnya menurun.

"Cuman kemarin imun drop pas kena gigitan ular itu. Langsung di situ, drastis banget karena kena diabetes, imun saya rontok juga karena bisa king kobra sampai tangan melepuh tapi alhamdulillah Allah jaga saya," ucapnya.

Berkaitan dengan kondisi yang dialami Panji, dokter spesialis penyakit dalam dr Aru Ariadno, SpPD buka suara. 

Ia mengatakan bahwa secara umum racun ular tidak dapat menyebabkan diabetes dan penurunan berat badan.

"Dari jurnal yg saya baca tidak saya temukan hubungan racun ular dan penyebab diabetes. Diabetes sendiri sebagian besar dipengaruhi oleh faktor genetik. Jadi pada kasus Panji saya pikir berat badan turun bukan karena racun ular tetap karena diabetes melitus yang dialaminya," ucap dr Aru ketika dihubungi.

Berkaitan dengan imun yang drop, dr Aru mengatakan bahwa kondisi tersebut juga tidak dapat mempengaruhi berat badan pasien diabetes. 

dr Aru mengatakan imunitas rendah menyebabkan lebih kepada infeksi bakteri, virus, dan jamur.

"Apakah racun ular memperburuk diabetes? Secara literatur tidak disebutkan. Racun ular hanya bertahan sebentar di dalam tubuh, setelah diberikan antinya, maka akan dibuang oleh tubuh," ujarnya. ***