Menu

AS Sebut Akan Berlakukan Pembatasan Visa pada Individu yang Merusak Pemilihan Bangladesh

Amastya 24 Sep 2023, 11:17
Bendera Bangladesh /Reuters
Bendera Bangladesh /Reuters

RIAU24.COM Amerika Serikat mengatakan sedang mengambil langkah-langkah untuk memberlakukan pembatasan visa pada warga negara Bangladesh yang terlihat mengganggu atau merusak proses pemilihan demokratis yang akan datang di negara Asia Selatan itu.

Pemilihan umum seharusnya diadakan di Bangladesh pada akhir Desember atau Januari 2024.

Bereaksi terhadap pengumuman AS yang dibuat pada hari Jumat, Bangladesh mengatakan meskipun perkembangan itu bukan pengalaman yang menyenangkan, Dhaka tidak khawatir karena tidak melakukan kesalahan.

"Hari ini, Departemen Luar Negeri (AS) mengambil langkah-langkah untuk memberlakukan pembatasan visa pada individu Bangladesh yang bertanggung jawab atau terlibat dalam merusak proses pemilihan demokratis di Bangladesh," kata juru bicara Departemen Luar Negeri AS Matthew Miller dalam sebuah pernyataan.

"Orang-orang ini dan anggota keluarga dekat mereka mungkin ditemukan tidak memenuhi syarat untuk masuk ke Amerika Serikat," kata pernyataan itu.

“Individu, termasuk anggota lembaga penegak hukum, partai yang berkuasa, dan oposisi politik akan berada di bawah lingkup pembatasan karena Amerika Serikat berkomitmen untuk mendukung pemilihan umum yang bebas dan adil di Bangladesh yang dilakukan dengan cara damai," katanya.

Halaman: 12Lihat Semua