Menu

Usai Debat Pertama, Hasil Survei Terbaru 2024: Prabowo vs Ganjar vs Anies 

Zuratul 14 Dec 2023, 10:45
Usai Debat Pertama, Hasil Survei Terbaru 2024: Prabowo vs Ganjar vs Anies. (X/Foto)
Usai Debat Pertama, Hasil Survei Terbaru 2024: Prabowo vs Ganjar vs Anies. (X/Foto)

RIAU24.COM -Lembaga Arus Survei Indonesia (ASI) merilis hasil survei elektabilitas capres-cawapres di Pulau Jawa. 

Pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka berada di posisi pertama dengan elektabilitas 34,2%. 

Survei dilaksanakan pada 28 November hingga 5 Desember 2023 di Pulau Jawa yang meliputi Banten, Jawa Barat, DKI Jakarta, Jawa Tengah, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur. 

Survei dilakukan secara tatap muka dengan metode penarikan sampel multistage random sampling.

Dalam survei ini melibatkan 1.200 responden. Margin of error mencapai +- 2,9% pada tingkat kepercayaan 95%.

Direktur Eksekutif Arus Survei Indonesia, Ali Rif'an, menjelaskan alasan melakukan survei secara khusus dilakukan di Pulau Jawa. 

Dia mengatakan setengah pemilih di Pemilu 2024 berada di Pulau Jawa.

"Kenapa survei dilakukan di Pulau Jawa? Secara demografi data KPU mengatakan 56% pemilih ada di Pulau Jawa. Pemilih orang Jawa menyebar di seluruh Indonesia," kata Ali dalam rilis survei ASI bertajuk Peta Elektoral Pilpres 2024 di Pulau Jawa di Hotel Alia, Cikini, Jakarta Pusat, Senin (11/12/2023).

Temuan survei dari ASI ini menunjukkan pasangan Prabowo-Gibran meraih suara tertinggi di Pulau Jawa dengan elektabilitas 34,2%. 

Peringkat kedua ditempati Ganjar Pranowo-Mahfud Md dengan elektabilitas 30,7% dan disusul Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan raihan elektabilitas 26,3%.

Dalam survei ini terdapat pemilih yang tidak tahu/tidak jawab dengan angka 8,7%. 

Survei ASI ini juga menangkap temuan pemilih yang tidak akan mengubah pilihan capres-cawapres atau strong voters di angka 48,6%.

"Sementara yang mengatakan masih dapat berubah atau swing voters 44,0% dan undecided voters 7,4%," ujar Ali.

Survei ASI juga menjelaskan alasan pemilih di Pulau Jawa menentukan suara di Pilpres 2024.

Faktor pertama berupa program kerja dengan angka 30,7%. 

Faktor yang juga berpengaruh secara urutan masing-masing berkarakter jujur dan dapat dipercaya sebesar 19,5%, berpengalaman di pemerintahan 10,6%, cerdas 8,0%, dan peduli dengan rakyat 7,9%.

Ali mengatakan temuan survei tersebut menunjukkan cerug suara di Pulau Jawa masih dapat diperebutkan. 

Dia menilai tidak ada pasangan capres-cawapres yang mendominasi di Pulau Jawa.

"Kompetisi capres-cawapres di Pulau Jawa masih sangat kompetitif karena belum ada yang unggul dominan," kata Ali.

(***)