Menu

Hamas Tolak Tawaran Gencatan Senjata Israel

Riko 21 Dec 2023, 18:06
Pemimpin Hamas Ismael Haniyeh (net)
Pemimpin Hamas Ismael Haniyeh (net)

RIAU24.COM - Hamas dengan tegas menolak tawaran Israel untuk menghentikan pertempuran dengan imbalan pembebasan sekitar 40 tawanan. Wall Street Journal (WSJ) melaporkan hal itu pada Rabu (20/12/2023), mengutip sejumlah sumber. 

Melansir Sindonews, kelompok pejuang Palestina bersikeras perundingan pembebasan sandera hanya bisa dimulai jika Israel mengakhiri serangannya terhadap Gaza terlebih dahulu, menurut surat kabar itu. 

Laporan tersebut muncul ketika Kepala Biro Politik Hamas Ismail Haniyeh tiba di Kairo untuk bertemu kepala intelijen Mesir dan pejabat lokal lainnya yang berusaha menengahi konflik tersebut. 

Menurut pejabat Mesir yang tidak disebutkan namanya yang diwawancarai WSJ, Israel bersikeras agar Hamas melepaskan beberapa lusin sandera, termasuk semua perempuan dan anak-anak yang tersisa. 

Sebagai imbalannya, Israel dilaporkan bersedia menghentikan serangannya di Gaza selama seminggu dan mengizinkan lebih banyak bantuan kemanusiaan masuk ke wilayah tersebut. 

Untuk pertama kalinya, pembicaraan tersebut juga akan melibatkan perwakilan Jihad Islam Palestina (PIJ), organisasi pejuang Islam kuat lainnya yang berbasis di Gaza, menurut artikel tersebut. 

Halaman: 12Lihat Semua