Menu

Jepang Kembali Dilanda Gempa Berkekuatan 6,0 Ketika Korban Tewas Tahun Baru Dekati Angka 200 Jiwa

Amastya 9 Jan 2024, 21:02
Gambar yang diambil pada 8 Januari 2024 menunjukkan sukarelawan menghancurkan sebagian rumah yang runtuh karena pemiliknya khawatir akan melukai orang yang lewat di kota Suzu, prefektur Ishikawa /AFP
Gambar yang diambil pada 8 Januari 2024 menunjukkan sukarelawan menghancurkan sebagian rumah yang runtuh karena pemiliknya khawatir akan melukai orang yang lewat di kota Suzu, prefektur Ishikawa /AFP

Gempa Hari Tahun Baru merobohkan bangunan, menyebabkan kebakaran dan merobohkan infrastruktur di Semenanjung Noto di pulau utama Jepang, Honshu.

Wilayah ini juga dilanda lebih dari 1.200 gempa susulan yang mengguncang daerah tersebut.

Peningkatan jumlah korban tewas yang dilaporkan oleh otoritas regional Ishikawa terjadi ketika ribuan penyelamat yang dikerahkan di wilayah itu terus berjuang melawan jalan-jalan yang diblokir, salju, dan cuaca buruk untuk membersihkan reruntuhan.

Upaya penyelamatan telah berlanjut selama delapan hari sekarang, karena hampir 3.500 orang masih terjebak di komunitas terpencil, dengan salju tebal di beberapa tempat memperburuk keadaan.

Pada Senin (8 Januari), ada hampir 30.000 orang yang tinggal di sekitar 400 tempat penampungan pemerintah yang berjuang untuk menyediakan makanan, air, dan pemanas yang memadai.

Setidaknya 60.000 rumah tangga tanpa air mengalir dan 15.600 tidak memiliki pasokan listrik, lapor kantor berita AFP mengutip para pejabat.

Halaman: 123Lihat Semua