Ahok Disindir PSI: Harusnya Jadi Whistle Blower saat Jadi Komisarisasi Pertamina
RIAU24.COM -Wakil Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Andy Budirman menyimak pernyataan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) terkait kasus dugaan korupsi tata kelola minyak mentah di tubuh PT pertamian.
Ia kecewa dengan Ahok yang dianggap tidak mengambil kesempatan membenahi Pertamina ketika menjabat komisaris utama di perusahaan pelat merah tersebut.
“Beberapa hari ini kita menyimak wawancara Pak Ahok soal kasus Pertamina Patra Niaga. Beliau mengaku melihat banyak ketidakberesan saat menjadi komisaris utama. Pak Ahok seharusnya menjadi whistle blower saat ada di posisi tersebut namun itu tidak terjadi,” kata Andy, Selasa (4/3/2024).
Dia menuturkan, Ahok seharusnya menindaklanjuti sesuai aturan main yang ada jika benar memiliki indikasi korupsi di Pertamina.
Dia menjelaskan, saat menjabat Komisaris Utama Pertamina, Ahok punya kewenangan besar untuk mencegah dan mengawasi direksi.
Bahkan, lanjut dia, saat baru menemukan indikasi, Komut bisa membuat mekanisme pemeriksaan.