Menu

Mengubur Mimpi Punya Tanah di Bali – Warga Terjepit di tengah Perkembangan Wisata dan Kebutuhan Hidup

Devi 22 Mar 2025, 11:31
Mengubur Mimpi Punya Tanah di Bali – Warga Terjepit  di tengah Perkembangan Wisata dan Kebutuhan Hidup
Mengubur Mimpi Punya Tanah di Bali – Warga Terjepit di tengah Perkembangan Wisata dan Kebutuhan Hidup

“Kenapa beli tanah di rumah sendiri jadi lebih mahal dan jauh? Enggak bisa dijangkau,” keluh Ari.

Senada dengan Ari, Gede mengatakan sedih harus “bersaing dengan turis asing” untuk mendapatkan rumah di kampung halaman sendiri.

Dia mengaku takut jika hal ini terus dibiarkan, situasi akan semakin tidak berpihak pada warga lokal seperti dia.

“Mereka tidak melihat 10 tahun ke depan. Bagaimana kalau saya punya anak nanti?” kata Gede dengan nada khawatir.

Badan Pusat Statistik (BPS) melakukan Sensus Penduduk pada 2020 dan mencatat jumlah migran di Bali sebanyak 681.224 orang. Jumlah migran terbanyak berada di Kota Denpasar dan Kabupaten Badung.

Seseorang dikatakan ‘migran’ jika tinggal di tempat baru atau berniat tinggal di tempat baru paling sedikit satu tahun lamanya.

Halaman: 567Lihat Semua