Mengubur Mimpi Punya Tanah di Bali – Warga Terjepit di tengah Perkembangan Wisata dan Kebutuhan Hidup
Ali tahu betul betapa sulitnya tetangga-tetangganya itu mengurus sawah yang sebenarnya tidak seberapa menghasilkan. Kini, kata Ali, di desa tempatnya tinggal mulai banyak pembangunan. Wisatawan asing mulai banyak berdatangan.
Bahkan, dia menyatakan pernah didatangi warga negara asing yang “menawar” rumahnya, padahal rumahnya tidak dijual. Kejadian itu tidak hanya sekali.
“Tiga sampai empat kali,” Ali mengingat.
Wayne, yang meminta untuk tidak diungkap nama lengkapnya, dan istrinya adalah warga Australia yang sudah sering bolak-balik berlibur ke Bali. Sebelum memutuskan untuk menetap, mereka menghabiskan sampai 12 bulan untuk mencari lokasi yang tepat buat menghabiskan masa pensiun.