Resmi Dilantik, Paus Leo XIV Kecam Kapitalisme dalam Homili Perdana

"Di zaman kita ini, kita masih menyaksikan begitu banyak pertikaian, terlalu banyak luka akibat kebencian, kekerasan, prasangka, ketakutan terhadap perbedaan, dan paradigma ekonomi yang mengeksploitasi sumber daya bumi serta meminggirkan kaum miskin," ujarnya seperti dikutip AFP.
Paus baru menghabiskan banyak waktunya sebagai misionaris di Peru ini juga memperingatkan bahaya "menutup diri dalam kelompok-kelompok kecil".
"Kita dipanggil untuk menghadirkan kasih Allah kepada semua orang, demi mewujudkan kesatuan yang tidak menghapus perbedaan, melainkan menghargai sejarah pribadi setiap individu serta budaya sosial dan agama setiap bangsa," tambahnya.
Prevost, yang baru diangkat sebagai kardinal pada 2023 dan masih asing bagi banyak umat Katolik, telah berulang kali menekankan pentingnya perdamaian dan keadilan sosial dalam hari-hari awal masa kepausannya.
Sejak terpilih menjadi Paus Leo XIV melalui conclave, Paus Leo XIV telah mengungkapkan pandangannya mengenai sejumlah isu termasuk soal agresi brutal Israel ke Jalur Gaza Palestina hingga invasi Rusia ke Ukraina.
Di hadapan 100 ribu umat yang memadati Lapangan SantoPetrus, Vatikan, pada Minggu (7/5), Paus Leo XIV menyerukan gencatan senjata dan pembebasan sandera di Gaza. Ia menegaskan jangan ada lagi perang di dunia ini.