Siasat BPOM RI Atasi Menjamurnya Pangan-Kosmetik Ilegal, Banyak Dijual Online
"Ada banyak poin yang bisa kita sinkronisasi nanti outputnya akan kita lakukan MoU (memorandum of understanding) yang paling tidak hubungannya misalnya tentang produk yang dari hewani, daging-dagingan yang masuk ke Indonesia. Kedua kita bicarakan juga yang hubungannya kita sebut, rekayasa pangan, rekayasa genetik, kita juga diskusikan pertukaran data, dan banyak lain," ungkap Taruna.
Kepala Barantin Sahat M Panggabean mengaku senang dengan rencana kerja sama ini. Ia berharap langkah ini bisa memastikan produk-produk impor yang masuk ke Indonesia aman untuk dikonsumsi.
Sahat menuturkan penting untuk tiap produk impor yang masuk ke Indonesia mengikuti persyaratan yang ada. Salah satu fokus utama kerjasama yang akan dilakukan Barantin dan BPOM adalah penguatan laboratorium.
"Untuk itu, isu keamanan pangan ini yang kami bicarakan itu salah satu adalah penguatan laboratorium, kerja sama laboratorium. Karena kalau kita bicara keamanan pangan, tentu tools-nya, senjatanya adalah laboratorium," ungkap Sahat.
"Terkait dengan metodologinya, kita sepakati, termasuk juga syarat-syarat keamanan, misal baku mutunya, ambang batasnya, dan segala macam. Tadi kita sepakati kami supaya kami juga terinformasikan dengan baik," tandasnya.***