Tingkat Nasional, Desa Bantan Timur Wakili Riau Lomba Desa Ramah Perempuan Peduli Anak dan Pendidikan
Itu terlihat dari suksesnya Desa Bantan Timur menyelenggarakan sejumlah kegiatan antara lain sosialisasi pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak, penyuluhan pola asuh anak, penyuluhan kesehatan reproduksi remaja, penyuluhan pencegahan perkawinan usia anak, pelatihan keterampilan pembuatan handcraft, pelatihan pengemasan dan pemasaran produk bagi pelaku UMKM.
Emilda memberikan apresiasi kepada jajaran pemerintah Bantan Timur yang terus berkomitmen dan sukses mengemban tanggungjawab sebagai desa percontohan nasional yang ramah perempuan dan peduli anak di bawah bimbingan Fasilitator Daerah (Fasda) DRPPA Kabupaten Bengkalis yang akhirnya berhasil mengantarkan mereka menjadi wakil Provinsi Riau untuk berlomba di tingkat nasional.
"Kami sangat berterimakasih kepada Fasda DRPPA, perangkat Desa Bantan Timur dan relawan Sahabat Perempuan dan Anak (SAPA) yang telah mendedikasikan dan menaruh perhatian pada pemberdayaan perempuan dan anak, semoga apa yang telah diupayakan dapat mengukir prestasi yang bisa menjadi pemantik untuk terus berkomitmen membangun desa," ucap Emilda.
Indikator penilaian lomba, terdiri atas 8 aspek penilaian, yaitu kebijakan, pengorganisasian kelompok perempuan dan anak, data pilah tentang perempuan dan anak, penganggaran, peran perempuan dan anak dalam pembangunan desa, inovasi kegiatan, kemitraan, praktik baik dan penghargaan.