Menu

Kepala Staf Iran dan Ilmuwan Senior Kemungkinan Tewas Saat Israel Serang Fasilitas Nuklir Teheran

Amastya 13 Jun 2025, 19:07
Foto selebaran yang dirilis oleh saluran Telegram resmi Korps Garda Revolusi (IRGC) Iran, Sepah News, pada 13 Juni 2025 dilaporkan menunjukkan asap mengepul dari sebuah lokasi yang menjadi sasaran serangan Israel di ibu kota Iran, Teheran /AFP
Foto selebaran yang dirilis oleh saluran Telegram resmi Korps Garda Revolusi (IRGC) Iran, Sepah News, pada 13 Juni 2025 dilaporkan menunjukkan asap mengepul dari sebuah lokasi yang menjadi sasaran serangan Israel di ibu kota Iran, Teheran /AFP

RIAU24.COM - Setelah serangan Israel terhadap program nuklir Iran, seorang pejabat pertahanan Israel mengatakan bahwa negara itu yakin panglima militer Iran, Mohammad Bagheri, terbunuh dalam serangan pembuka IDF.

Israel meyakini, bersama dengan Bagheri, sejumlah anggota petinggi militer lainnya serta ilmuwan nuklir senior juga tewas dalam serangan itu, The Times of Israel melaporkan mengutip seorang pejabat pertahanan.

“Kemungkinan kematian mereka meningkat,” kata pejabat itu.

Israel melancarkan serangan pendahuluan terhadap Iran pada Jumat dini hari (13 Juni),” kata menteri pertahanan Israel.

Keadaan darurat telah diumumkan di Israel menyusul aksi militer tersebut.

"Setelah serangan pendahuluan Negara Israel terhadap Iran, serangan rudal dan pesawat tak berawak terhadap Negara Israel dan penduduk sipilnya diperkirakan akan terjadi dalam waktu dekat," kata Israel Katz.

Halaman: 12Lihat Semua