Antre Air Bersih, Anak-anak Gaza Diserang Israel hingga Tewas
"Insiden ini sedang kami tinjau," ujar pernyataan resmi militer.
Militer Israel (IDF) mengaku mengetahui laporan jatuhnya korban sipil dan menyampaikan bahwa mereka "berusaha meminimalkan kerugian terhadap warga sipil sebisa mungkin" dan "menyesali setiap korban yang bukan sasaran."
Video yang telah diverifikasi menunjukkan kepanikan warga saat mengevakuasi korban, termasuk anak-anak yang tergeletak di antara jeriken kuning.
Serangan ini terjadi di tengah eskalasi serangan udara Israel di seluruh Jalur Gaza dalam beberapa hari terakhir. Situasi kemanusiaan memburuk Juru bicara Badan Pertahanan Sipil Gaza melaporkan bahwa 19 warga Palestina lainnya tewas dalam tiga serangan udara terpisah di Gaza Tengah dan Kota Gaza pada hari yang sama.
Sementara itu, Komite Internasional Palang Merah (ICRC) mengungkapkan bahwa rumah sakit lapangan mereka di Rafah telah menangani lebih banyak kasus korban massal dalam enam minggu terakhir dibandingkan sepanjang 12 bulan sebelumnya.
Pada Sabtu (12/7), rumah sakit tersebut menerima 132 pasien dengan luka akibat senjata, di mana 31 di antaranya meninggal dunia.