"Siapapun dan dari manapun asal kita, sebagai sesama anak Negeri Bengkalis, kita harus bersebati dan sehati, serta memiliki kewajiban dan tanggungjawab yang sama dalam menjaga marwah Negeri ini. Kita harus bahu membahu dan bergandeng tangan, untuk melanjutkan dan mempercepat keberhasilan pembangunan di negeri ini secara berkelanjutan,” pungkasnya.

Orang nomor satu di Negeri Junjungan juga mengajak seluruh elemen masyarakat Bengkalis untuk selalu memanfaatkan segala potensi keberagaman budaya, adat istiadat serta agama maupun SDM dan SDA yang ada di Negeri ini, untuk bersatu dalam meningkatkan pembangunan disemua sektor kehidupan, agar dapat melangkah lebih maju dan sejahtera baik lahir maupun bathin. 

Dengan semangat kebersamaan dan nilai-nilai kearifan lokal yang terus dijaga, masyarakat Bengkalis diharapkan mampu melangkah ke masa depan dengan penuh keyakinan, tanpa melupakan akar budaya yang telah menjadi pondasi kehidupan.

Hadir dalam acara, Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso, Sekretaris Daerah dr. Ersan Saputra, Kapolres Bengkalis AKBP Budi Setiawan, Anggota DPRD Riau Nur Azmi Hasyim.

Kemudian, Gubernur Riau ke-8 Annas Ma'mun, Asisten  Administrasi Umum dan Kesra Andris Wasono, Ketua TP-PKK Bengkalis Siti Aisyah, Ketua DWP Bengkalis Ira Vandriyani Ersan, Kepala Perangkat Daerah Lingkup Kabupaten Bengkalis.

Lalu, Ketua Umum MKA LAMR Bengkalis Datok Seri H. Ilham Nur, Ketua Umum DPH LAMR Datok Seri Syaukani Al Karim, para datok LAMR Bengkalis, tokoh adat, tokoh agama, tokoh masyarakat dan tamu undangan lainnya.