Menu

Harga Minyak Stabil di Tengah Perpanjangan Gencatan Senjata Perdagangan AS-Tiongkok

Amastya 12 Aug 2025, 19:36
Sebuah pompa dongkrak beroperasi di dekat pembangkit listrik turbin gas di ladang minyak Permian Basin di luar Odessa, Texas, AS, 18 Februari 2025 /Reuters
Sebuah pompa dongkrak beroperasi di dekat pembangkit listrik turbin gas di ladang minyak Permian Basin di luar Odessa, Texas, AS, 18 Februari 2025 /Reuters

Titik fokus lain bagi pasar minyak minggu ini adalah pertemuan antara Presiden AS Donald Trump dan Presiden Rusia Vladimir Putin, yang dijadwalkan pada hari Jumat di Alaska.

Pertemuan puncak ini diperkirakan akan berfokus pada perang yang sedang berlangsung di Ukraina, dengan potensi kesepakatan gencatan senjata.

Hasil perundingan ini dapat berdampak signifikan bagi pasar minyak, terutama karena Washington terus menekan pembeli minyak utama Rusia seperti Tiongkok dan India.

Trump sebelumnya mengancam akan menjatuhkan sanksi sekunder kepada pelanggan minyak Rusia jika konflik berlanjut.

Kesepakatan damai apa pun antara Rusia dan Ukraina dapat mengurangi risiko gangguan terhadap ekspor minyak Rusia, yang telah menjadi kekhawatiran utama para pedagang sejak awal perang.

Meredanya konflik dapat mengarah pada normalisasi pasokan minyak dari Rusia, yang berpotensi menstabilkan pasar minyak mentah global.

Halaman: 123Lihat Semua