Intel Mendapat Suntikan Dana SoftBank Senilai 2 Miliar Dolar Ketika Kesulitan Mendapatkan Relevansi AI
CEO SoftBank, Masayoshi Son, menggambarkan kesepakatan ini sebagai taruhan strategis terhadap basis semikonduktor Amerika, dengan mengatakan bahwa grup tersebut yakin manufaktur dan pasokan semikonduktor canggih akan semakin berkembang di Amerika Serikat, dengan Intel memainkan peran penting, seperti dikutip Reuters.
Tantangan Intel yang semakin meningkat
Bagi Intel, pendanaan ini merupakan penyelamat.
Perusahaan tersebut membukukan kerugian sebesar $18,8 miliar pada tahun 2024, kerugian tahunan pertamanya sejak 1986. Saingannya, AMD, terus mengikis dominasinya di pasar komputer pribadi dan server, sementara TSMC dari Taiwan terus memimpin dalam manufaktur chip kontrak.
Rencana Intel yang mahal untuk membangun bisnis pengecoran logam yang dapat menyaingi TSMC telah gagal.
Menurut Reuters, perusahaan tersebut kini sedang mempertimbangkan perubahan signifikan dalam strategi chip kontraknya untuk menarik pelanggan besar, meskipun langkah tersebut bisa jadi mahal.