Menu

Majelis Nasional Madagaskar Memberikan Suara untuk Makzulkan Presiden, Militer Mengambil Alih

Amastya 15 Oct 2025, 13:27
Presiden Madagaskar Andry Rajoelina /AFP
Presiden Madagaskar Andry Rajoelina /AFP

Ia menambahkan bahwa unit tersebut akan membentuk sebuah komite yang terdiri dari perwira angkatan darat, polisi, dan kepolisian nasional.

CAPSAT juga memainkan peran kunci dalam kudeta tahun 2009, yang membawa Rajoelina ke tampuk kekuasaan sebelumnya.

"Mungkin suatu saat nanti akan ada penasihat sipil senior yang terlibat. Komite inilah yang akan menjalankan tugas kepresidenan," tambah Randrianirina.

“Pada saat yang sama, setelah beberapa hari, kami akan membentuk pemerintahan sipil,” katanya.

Pengumuman Randrianirina muncul beberapa menit setelah majelis rendah parlemen memberikan suara untuk memakzulkan Rajoelina dalam sidang yang dianggap oleh presiden sebagai tidak memiliki dasar hukum apa pun.

Setelah presiden memerintahkan pembubaran Majelis Nasional, pemimpin oposisi di parlemen negara itu mengatakan bahwa tindakan tersebut tidak sah secara hukum.

Halaman: 123Lihat Semua