Trump Mengisyaratkan Kemungkinan Israel Memulai Kembali Perang Gaza Jika Hal Ini Terjadi
RIAU24.COM - Presiden AS Donald Trump telah menyatakan bahwa Israel akan melanjutkan operasi militer di Gaza jika Hamas gagal menghormati perjanjian penyanderaan yang baru saja ditandatangani.
Pernyataan Trump muncul setelah Israel mengklaim bahwa salah satu jenazah yang dikembalikan Hamas bukanlah salah satu sandera, meskipun Hamas mengklaim telah mengembalikan semua jenazah yang dimilikinya dan membutuhkan waktu untuk menemukan sisa jenazah dari reruntuhan Gaza.
Memperingatkan Hamas tentang kemungkinan kembalinya Israel, Presiden AS mengatakan bahwa Israel siap untuk menghajar mereka habis-habisan tetapi mereka menahan diri karena dirinya.
Ia mendesak Hamas untuk menghormati perjanjian gencatan senjata yang ditengahi AS dengan Israel.
Dalam wawancara telepon dengan CNN, Trump mengatakan bahwa pasukan Israel siap memasuki kembali Gaza dan bertindak tegas begitu ia memberi sinyal.
Trump mengakui bahwa meskipun sebagian besar jenazah sandera yang meninggal masih belum dibebaskan oleh Hamas, mengamankan pembebasan 20 sandera yang masih hidup merupakan prioritas utama.