Tugas Berat Prabowo Tingkatkan Ekonomi Indonesia
Presiden RI Prabowi Subianto. Sumber: Internet
RIAU24.COM - Dosen FEB Unhas Muhammad Syarkawi Rauf mengingatkan tugas berat Presiden Prabowo Subianto tentang target pertumbuhan 6-8 persen pada 2025.
Agar targer tercapai, Prabowo harus menurunkan Incremental Capital Output Ratio (ICOR), dikutip dari rmol.id, Kamis, 13 November 2025.
Hal ini menurutnya terbukti mendongkrak ekonomi.
"Langkah paling penting adalah mendorong efisiensi dan mengurangi kebocoran dalam perekonomian nasional, dengan menurunkan angka ICOR dari 6,245 saat ini menjadi hanya 5-6 dalam lima tahun ke depan," ujarnya.
Selain itu, reformasi kelembagaan juga menjadi langkah penting untuk memperbaiki iklim investasi.
"Serta meningkatkan indeks kemudahan berbisnis," ujarnya.