AS Berencana Meminta Riwayat Media Sosial 5 Tahun Terakhir dari Turis Asing Sebelum Memasuki Wilayah Mereka
Sejak kembali ke Gedung Putih pada bulan Januari, Presiden Donald Trump telah mengambil tindakan untuk memperketat perbatasan AS, dengan menyebut keamanan nasional sebagai alasan utama.
Amerika Serikat memperkirakan akan terjadi peningkatan besar jumlah wisatawan asing tahun depan, karena akan menjadi tuan rumah Piala Dunia sepak bola pria bersama Kanada dan Meksiko, serta Olimpiade 2028 di Los Angeles.
Dokumen proposal tersebut diajukan oleh Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan (CBP) dan Departemen Keamanan Dalam Negeri (DHS), yang merupakan bagian dari lembaga tersebut.
Media AS melaporkan bahwa dokumen itu muncul di Federal Register, yang merupakan jurnal resmi pemerintah AS.
Proposal tersebut menyatakan, “Elemen data akan mengharuskan pemohon ESTA untuk memberikan akun media sosial mereka dari 5 tahun terakhir, tanpa memberikan rincian lebih lanjut tentang informasi spesifik apa yang akan dibutuhkan.”
ESTA yang ada saat ini hanya memerlukan informasi yang relatif terbatas dari para pelancong, serta pembayaran sekali sebesar $40, dan memungkinkan mereka untuk mengunjungi AS beberapa kali selama periode dua tahun.