Menu

Jokowi Masuk ke Dalam Ka'bah, Netizen Ingat Najib Razak Yang Lengser dan Masuk Penjara

Satria Utama 15 Apr 2019, 14:06
Najib dan Jokowi masuk ke dalam Ka'bah
Najib dan Jokowi masuk ke dalam Ka'bah

RIAU24.COM -  Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Ibu Negara Iriana berkesempatan memasuki ka'bah saat menunaikan ibadah umrah di Makkah, Arab Saudi, Senin (15/4) pagi. Dalam momen tersebut, Jokowi juga didampingi dua putranya, yakni Gibran Rakabuming Raka dan Kaesang Pangarep.

Usai dipersilakan memasuki bangunan ka'bah, Jokowi dan rombongan kemudian melanjutkan ibadah dengan tawaf dan shalat subuh berjamaah di depan multazam.

Video Presiden Jokowi masuk ke dalam Ka'bah langsung viral di tanah air. Para pendukung Capres 01 ini satu komando menyebarkan video tersebut di jagad media sosial, diiringi doa dan harapan agar Jokowi dapat terpilih kembali menjadi presiden RI.

Meski demikian, banyak juga netizen yang justeru membandingkan Jokowi dengan Mantan Perdana Menteri Malaysia Najib Razak. Pasalnya, Najib juga sempat masuk ke dalam Ka'bah beberapa bulan menjelang Pemilu di negeri jiran tersebut.

Seperti diunggah pemilik akun instagram Mas Piyu ORI. Ia mengunggah dua foto yang menggambarkan Mantan PM Malaysia Najib Razak saat keluar dari dalam Ka'bah dan foto Presiden Jokowi dan rombongan saat akan masuk ke dalam ka'bah. Dalam captionnya ia menulis,"PM Malaysia Najib Masuk Kabah Sebelum Lengser Kalah Pemilu, Jokowi Bakal Menyusul? https://bit.ly/2GdP0uc  #UASdifitnahKejiBalasDiTPS".

Postingan ini mendapat banyak tanggapan dari netizen, diantaranya dari @amri_saidil. "Amiiin, Ka'bah tempat yg suci,spesial dn bkan untk urusan duniawi, kalw dimanfaatkn untk Duniawi,Mari Saksikan Apa yg Bakal Terjadi,Allah hu Allam".

Untuk diketahui, sekitar 9 Januari 2017 Perdana Menteri Malaysia Najib Rajak masuk Ka'bah, 10 Mei 2018 Najib Razak dinyatakan kalah pemilu. Mantan orang nomor satu di Negeri Jiran itu dijebloskan ke bui karena terjerat kasus korupsi 1MDB. Skandal tersebut telah merugikan perusahaan berpelat merah itu sebesar 14,4 miliar ringgit.

Najib disebut-sebut menerima aliran dana langsung ke rekening pribadinya sebesar 10,5 juta dolar AS. Aliran dana itu dia dapatkan dari anak perusahaan 1MDB, SRC International.***

 

R24/bara