Menu

Murid dan Guru TK Dievakuasi Saat Baku Tembak Polisi Dengan Bandit Nomor Wahid di Riau

Khairul Amri 23 Jul 2019, 09:57
Guru dan tas murid-murid TK saat dievakuasi (foto/amri)
Guru dan tas murid-murid TK saat dievakuasi (foto/amri)

RIAU24.COM -  Selasa 23 Juli 2019, Seluruh anak TK beserta guru dievakuasi saat terjadi baku tembak antara polisi dengan bandit nomor wahid di Riau, Satriandi. Saat penyergapan berlangsung Satriandi beserta dua rekannya melawan dan melepaskan tembakan.

zxc1

Pantauan di lapangan, guru-guru beserta selurus murid TK telah mengosongkan sekolah. Tas anak-anak murid juga dibantu dikeluarkan dari sekolah TK yang berdekatan dengan peristiwa baku tembak antara polisi dengan bandit nomor wahid di Riau, Satriandi.

Seperti diberitakan sebelumnya Satriandi dan rekannya tewas dalam baku tembak dengan polisi. Namun seorang polisi dikabarkan terkena peluru usai baku tembak dengan Satriandi Cs.

zxc2

Iya, satu anggota kita terluka (Tertembak)," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Riau Kombes Hadi Poerwanto.

Polisi yang terluka ini, sudah dievakuasi ke rumah sakit, begitu pula dengan satu orang teman Satriandi yang juga terluka tembak.

Hingga saat ini aparat berwajib masih di lokasi penggerebekan, dan melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara).

Diberitakan sebelumnya, Satriandi ditangkap disebuah rumah di Jalan Sepakat Kelurahan Sidomulyo Barat, Pekanbaru. Terjadi baku tembak di sana hingga Satriandi tewas bersama satu lainnya.

Satriandi merupakan buronan polisi. Ia tercatat memiliki sederet kasis kejahatan, mulai dari Narkoba. Bahkan mantan polisi tersebut nekat terjun dari lantai delapan hotel Aryaduta saat dibekuk.

Kemudian ia terlibat kasus pembunuhan, di mana diduga dipicu bisnis Narkoba. Saat di Lapas Pekanbaru, pria ini berhasil kabur dengan mengancam petugas jaga bermodalkan senjata api.