Menu

Kedatangan Panglima TNI dan Kapolri 'Sia-sia', Hotspot Riau Merajalela, Pelalawan Muncul 32 Titik

Riki Ariyanto 22 Aug 2019, 15:40
Petugas mencoba memadamkan kebakaran lahan (foto/int)
Petugas mencoba memadamkan kebakaran lahan (foto/int)

RIAU24.COM -  Kamis 22 Agustus 2019, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) catat hotspot atau titik panas di Provinsi Riau semakin merajalela. Hotspot Riau terpantau 115 titik di sembilan kabupaten.

Seperti yang dikatakan Kepala BMKG Stasiun Pekanbaru, Sukisno. "Hotspot di Riau dengan tingkat kepercayaan di atas 50 persen ada 115 titik. Terbanyak hotspot di Pelalawan 32 titik, Inhil 37 titik, Inhu 14 titik, dan Meranti 10 titik," sebutnya dalam rilis data hotspot dan cuaca.

zxc1

Kemudian Bengkalis 7 titik, Rokan Hilir (Rohil) 8 titik, Kampar 2 titik, Kuantan Singingi 3 titik, dan Siak 2 titik. Hanya saja hotspot Riau dengan tingkat kepercayaan di atss 70 persen hanya ada 68 titik.

Sementara suhu udara tidak begitu terik maksimal bisa mencapai 33 derajat celcius. Dengan kelembaban udara 50 – 95 persen dan angin Tenggara – Barat Daya / 10 - 37 km/jam.

zxc2

Jumlah hotspot tersebut bisa berubah mengingat cuaca di Riau diprediksi BMKG tidak berpeluang hujan baik sore atau malam nanti.

Jumlah hotspot ini seakan membuat kedatangan Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto, dan Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian 'sia-sia'. Padahal Panglima TNI dan Kapolri yang juga bersama Kepala BNPB Letjen TNI Doni Monardo dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya sudah datang ke Pelalawan, Riau.

Dan secara langsung meminta supaya tidak ada lagi Karhutla, dan memperingati secara keras supaya tidak ada perusahaan-perusahaan atau masyarakat lalai membakar lahan atau hutan untuk dibuka kebun.