Menu

3 Orang Sudah Dipanggil, Ini Wajah Lama Kabinet yang Diprediksi Tetap Dipertahankan Jokowi

Siswandi 22 Oct 2019, 14:07
Basuki Hadimuljono, salah satu wajah lama yang dipanggil kembali oleh Presiden Jokowi. Foto: int
Basuki Hadimuljono, salah satu wajah lama yang dipanggil kembali oleh Presiden Jokowi. Foto: int

RIAU24.COM -  Selain wajah baru, ada sejumlah nama yang merupakan wajah-wajah lama di kabinet pemerintahan Jokowi. Karena berbagai pertimbangan, mereka disebut-sebut bakal tetap dipertahankan Jokowi untuk membantu melaksanakan tugasnya sebagai kepala negara.

Hingga Selasa siang, 22 Oktober 2019, setidaknya sudah ada tiga nama 'pemain lama'  yang dipanggil Presiden Jokowi ke Istana Negara. Mereka adalah Sri Mulyani yang dipastikan akan tetap bertahan sebagai Menteri  Keuangan, Siti Nurbaya yang juga disebut-sebut bakal tetap bertahan di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, serta yang terakhir, Basuki Hadimuljono. Sama halnya dengan dua rekannya sesama menteri di kabiner Jokowi pertama, Basuki juga disebut-sebut tetap berada posisi sebelumnya, yakni Menteri PUPR. 

Dilansir republika, Selasa 22 Oktober 2019, di samping ketiga sosok tersebut, sejumlah nama juga diprediksi akan tetap dipertahankan Jokowi. Dari kabar yang beredar nama-nama tersebut antara lain Retno Marsudi, Bambang Brodjonegoro, Budi Karya Sumadi, Susi Pudjiastuti dan Sofyan Djalil.

Terkait prediksi ini, pengamat politik Paramadina, Hendri Satrio mengatakan, dipilihnya sejumlah wajah lama itu, juga berdasarkan semangat kerja dari Jokowi untuk periode kedua pemerintahannya.

Menurutnya, Jokowi ingin ada warisan (legacy) yang bisa dinikmati oleh masyarakat dan generasi mendatang, pada saat periode kedua kepemimpinannya saat ini. 

Ditambahkannya lagi, untuk mewujudkan hal itu, ada beberapa sosok yang dinilai bisa membantu Jokowi. Mereka adalah Basuki Hadimuljono yang pada kabiner pertama menjabat Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) dan Susi Pudjiastuti (Menteri Kelautan dan Perikanan), "Menteri Susi kan memberikan legacy dia. Yakni meningkatkan produksi perikanan, kali pertamanya ada penenggelaman kapal," ucap Hendri Satrio.

Halaman: 12Lihat Semua