Menu

Wakil Bupati Inhil Blusukan ke Pasar, Ini yang Menjadi Keluhan Pedagang

Ramadana 14 Feb 2020, 04:17
Wakil Bupati, H Syamsuddin Uti melakukan peninjauan pasar pusat Kota Tembilahan (foto/Rgo)
Wakil Bupati, H Syamsuddin Uti melakukan peninjauan pasar pusat Kota Tembilahan (foto/Rgo)

RIAU24.COM - INHIL- Wakil Bupati, H Syamsuddin Uti melakukan peninjauan pasar pusat Kota Tembilahan, Jalan Jenderal Sudirman, Kamis 13 Februari 2020. Turun dari kediaman sejak pagi, H Syamsuddin Uti 'belusukan' mulai dari pasar ikan di pasar terapung, hingga pasar pakaian di lapangan air mancur.

zxc1

Tujuan peninjauan ini ialah untuk mendengarkan suara para pedagang, dan menyampaikan rencana tentang penataan ulang pasar demi keindahan kota.

Berbincang santai dengan para pedagang, Wakil Bupati mendengarkan keluhan-keluhan para pedagang dengan penuh perhatian.

"Dari hasil peninjauan hari ini, sangat tidak memuaskan, terlalu banyak pungutan yang tidak memadai, kalau dihitung angkanya terlalu tinggi, dan bulan Februari ini sudah habis kontrak semua. Dan ini mau kita evaluasi," jelas Wakil Bupati.

zxc2

Dirinya sangat mengesalkan pungutan-pungutan biaya yang dilakukan pengelola kepada para pedagang di Lapangan Air Mancur, yang sebenarnya adalah milik Pemda Inhil.

"Lapangan punya Pemda, dikontrakan ke pihak pertama, pihak pertama mengontrakan ke pihak 2, pihak ke dua mengontrakan ke pedagang. Mata rantai ini yang harus kita evaluasi sehingga rantai ini tidak terlalu panjang, sehingga sewa yang dibayar pedagang tidak terlalu besar dan membebani pedagang," terangnya.

Setelah habis masa kontrak tersebut, imbuhnya, Pemkab Inhil akan mengambil alih pengelolaan pasar tersebut untuk diatas kembali dan menyelamatkan para pedagang dari tagihan-tagihan yang sangat membebani tersebut. (R24/Rgo)