Kantor Grab Disegel Mitranya, Aplikasi Bahkan Diberi Bintang Satu
Kantor Grab Disegel Mitranya, Aplikasi Bahkan Diberi Bintang Satu (foto/int)
Menurut Raja, pihak Grab tidak seharusnya menghilangkan insentif untuk para driver sebab meski di masa pandemi, driver masih mampu mengumpulkan paling tidak 200 poin, sehingga ada pendatan tambahan Rp80.000 yang bisa mereka bawa pulang.
"Target kita kan ada 100, 120, sampai 320 poin. Meski jumlah orderan naik turun gak bisa diprediksi, driver masih bisa capai 200 poin, itu sudah bisa bawa uang Rp80 ribu ke rumah. Kalau poin dihilangkan, tiap orderan kami hanya dikasih bonus Rp100. Jawaban Grab, kasih Rp100 aja mereka mengaku masih rugi, sementara kita lihat Grab masih bisa beriklan dengan nilai besar dan sponsorin acara," papar Raja.
Baca juga: BPS Beberkan Data Riau Jadi Provinsi dengan Lahan Sawit Terluas di Indonesia, Total 3,4 Juta Hektar
Selain itu, para driver juga menuntut pihak Grab mengaktifkan kembali akun driver yang diputus mitra sepihak karena kesalahan sistem Grab.