Menu

Mantan Satgas Covid-19 ini Sebut Ada Pihak yang Berusaha Kecilkan Jumlah Kematian Covid

M. Iqbal 28 Sep 2020, 09:49
Mantan Kepala Bidang Kesehatan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Akmal Taher
Mantan Kepala Bidang Kesehatan Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Akmal Taher

Akmal juga meminta agar definisi kematian dan perihal angka kematian akibat Covid-19 tak perlu menjadi sebuah polemik. Karena, hal itu dapat berimbas pada hoaks.

Akmal pun merespons berbagai 'slentingan' publik seperti angka kematian murni akibat Covid-19 di Indonesia hanya sekitar enam persen saja. Publik menilai ada permainan dalam pemerintah dan sistem kesehatan Indonesia perihal kematian pasien Covid-19 yang berujung pada bisnis.

Ia pun menganalogikan dengan pasien yang memiliki komplikasi penyakit stroke, jantung, dan diabetes. Ketika pasien itu meninggal, lanjutnya, beberapa orang pun bisa menyebutnya meninggal karena diabetes.

"Kalau dia karena imun system-nya rendah kemudian kena Covid-19 dan dia lebih cepat meninggal dibandingkan yang lain, ya kita bisa sebutlah itu penyebab [kematian]-nya Covid-19," kata Akmal.

"Yang tidak boleh adalah dimasukkannya orang Covid OTG (orang tanpa gejala), yang kemudian tabrakan dan meninggal saat mau di bawa ke RS," sambungnya.

Halaman: 12Lihat Semua