Menu

Pemulihan Ekonomi di Riau Sejalan Dengan Pemulihan Lingkungan

Siswandi 29 Nov 2020, 22:27
Ilustrasi
Ilustrasi

RIAU24.COM -  Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) melalui Balai Pengelolaan Daerah Aliran Sungai dan Hutan Lindung (BPDAS) Indragiri Rokan, melaksanakan program pemulihan ekonomi dampak pandemi Covid-19, sejalan dengan pemulihan lingkungan. Berbagai program padat karya dilaksanakan dengan melibatkan peran serta masyarakat.

BPDASHL Indragiri Rokan yang memiliki jangkauan tugas meliputi Provinsi Riau dan Sumatera Barat, tengah menjalankan beberapa program pamungkas, diantaranya yaitu Kebun Bibit Desa (KBD), Kebun Bibit Rakyat (KBR), Persemaian Permanen, Program padat karya mangrove, Bangunan Konservasi Tanah Air (KTA), dan bibit produktif.

''Alhamdulillah seluruh pelaksanaan program ini berjalan dengan baik di Riau. Pemulihan ekonomi melalui berbagai program ini, sejalan dengan pemulihan lingkungan. Keseluruhan program ini dapat menyerap tenaga kerja dan memberi dampak ekonomi pada banyak masyarakat lainnya,” kata Kepala BPDASHL Indragiri Rokan KLHK, Tri Esti Indrarwati, Sabtu (28/11/2020).

Program PKM di Provinsi Riau meliputi luasan mencapai 692 ribu ha. Lokasi kegiatan tersebar di 5 Kabupaten, yakni Kabupaten Rokan Hilir (25 ha), Kab.Siak (8 ha), Kabupaten Bengkalis (319 ha), Kab. Kepulauan Meranti (55 ha), dan Kab. Inhil (285 ha).

''Di Riau PKPM berhasil menyasar 36 kelompok tani dengan sekitar 1.552 orang anggota. Mereka inilah masyarakat yang mendapatkan manfaat ekonomi langsung dari program padat karya mangrove,'' kata Esti.

Untuk program Kebun Bibit Desa (KBD), dibangun sebanyak 37 unit pada tahun 2020 ini dengan jumlah bibit sebanyak 1.480.000 batang di Riau dan Sumatera Barat.

Halaman: 12Lihat Semua