Menu

Sempat Menolak, Minggu Depan Israel Akan Mulai Vaksinasi Tahanan Palestina

Riko 16 Jan 2021, 14:04
Ilustrasi/int
Ilustrasi/int

RIAU24.COM - Israel mengatakan akan mulai memberikan vaksin COVID-19 di penjara, termasuk tahanan Palestina . Dimasukkannya tahanan Palestina dalam program vaksinasi terjadi meski Tel Aviv menolak mengimunisasi virus Corona baru warga Palestina di Tepi Barat yang diduduki.

Menteri Kesehatan Israel Yuli Edelstein mengatakan kepada wartawan pada Kamis lalu bahwa negara itu akan mulai memvaksinasi narapidana berusia di atas 55 tahun minggu depan seperti dikutip Sindonews dari Al Araby, Sabtu (16/1/2021).

Menteri Keamanan Publik Israel, Amir Ohana, sebelumnya telah meminta para pejabat untuk menahan diri dari mengimunisasi tahanan, dengan mengatakan bahwa hanya penjaga penjara yang harus diberikan vaksin. 

Komentar Edelstein muncul menyusul kritik atas pernyataan Ohana oleh Presiden Reuben Rivlin, yang mengatakan menolak vaksinasi narapidana akan "tidak sejalan" dengan nilai-nilai Israel.

Menurut data resmi lebih dari 4.000 warga Palestina, kebanyakan dari mereka tahanan politik, saat ini ditahan di penjara Israel.

Pelapor Khusus PBB Michael Lynk dan Tlaleng Mofokeng mengatakan bahwa Israel, sebagai kekuatan pendudukan, memiliki tanggung jawab untuk membantu memerangi epidemi di bawah Konvensi Jenewa Keempat.

Halaman: 12Lihat Semua