Menu

Stress Berat, Seorang Polisi Menembak Mati Anaknya yang Berumur 7 Tahun di Kepala, Sebelum Akhirnya Bunuh Diri

Devi 27 Mar 2021, 10:33
Foto : Indozone
Foto : Indozone

RIAU24.COM Peringatan pemicu: Artikel ini menyebutkan tentang bunuh diri yang mungkin mengganggu beberapa pembaca.

Seorang polisi diduga menembak mati putranya yang berusia tujuh tahun sebelum bunuh diri di Taman Sentosa Jaya, Seremban pada Jum'at (26 Maret).

Menurut Kapolres Seremban, Asisten Komisaris Mohd Said Ibrahim, mereka menerima panggilan darurat sekitar pukul 6.42 malam yang menginformasikan kepada mereka bahwa seorang pria lokal berusia 35 tahun dan seorang anak laki-laki telah meninggal di dalam mobil, lapor BERNAMA.

"Penyelidikan awal menemukan bahwa almarhum menembak dirinya sendiri menggunakan senjata api jenis pistol yang dikeluarkan polisi setelah menembak putranya," katanya.

"Ada luka tembak di kepala di kedua tubuh," katanya, menurut Harian Metro.

Polisi yakin insiden itu diklasifikasikan sebagai bunuh diri dan pembunuhan.

Mohd Said Ibrahim menambahkan, polisi tersebut adalah seorang kopral yang bertugas di Polres Seremban.

Ia mengatakan, penyebab sebenarnya dari kejadian tersebut masih dalam penyelidikan, namun diyakini terkait masalah keluarga.

“Masih terlalu dini bagi saya untuk menjelaskan mengapa almarhum bunuh diri, tapi saya yakin almarhum punya masalah keluarga,” ujarnya.

Sementara itu, kasus ini sedang diselidiki berdasarkan Pasal 302 KUHP dan diklasifikasikan sebagai kematian mendadak.