Menu

Kembali Berulah, Pasukan Israel Membunuh Seorang Remaja Palestina Dalam Aksi Protes di Tepi Barat

Devi 12 Jun 2021, 09:19
Foto : Kompas.com
Foto : Kompas.com

Dalam protes lain di desa Kufr Qaddoum, seorang bayi berusia delapan bulan menderita menghirup gas air mata setelah pasukan Israel menargetkan rumah keluarga Loay Samir. Seorang anak 10 tahun lainnya terluka di kaki dengan peluru baja berlapis karet.

Murad Shteiwi, koordinator media untuk Kufr Qaddoum, mengatakan tentara Israel menyerbu desa di bawah perlindungan peluru tajam, menambahkan bahwa mereka menyerbu rumah-rumah penduduk Palestina, memanjat atap mereka dan menggunakannya sebagai barak militer untuk penembak jitu mereka.

Desa-desa di Tepi Barat sering mengadakan demonstrasi hari Jumat menentang perampasan tanah, pembongkaran rumah dan pemukiman Israel yang dianggap ilegal menurut hukum internasional. Pasukan Israel biasanya menanggapi protes dengan kekerasan yang tidak proporsional.

Sekitar 475.000 pemukim Israel tinggal di Tepi Barat yang diduduki, rumah bagi lebih dari 2,8 juta warga Palestina. Pada hari Kamis, pasukan Israel menembak dan membunuh tiga warga Palestina, termasuk dua petugas keamanan, dalam baku tembak yang meletus di kota Jenin selama apa yang tampaknya merupakan serangan penangkapan Israel semalam.

Halaman: 12Lihat Semua