Menu

Pakar Terapi Saraf Meninggal Usai Hirup Nafas Pasien Covid-19 : Takabur dan Kesombongan Akan Membawa Petaka

Rizka 16 Jul 2021, 15:19
google
google

RIAU24.COM -  Viral di media sosial, sebuah video yang menunjukkan pria berpeci hirup nafas seorang pasien yang di hidungnya terpasang selang oksigen. Diketahui karena covid-19.

Pria itu diduga merupakan pakar terapi saraf yang berniat menyembuhkan pasien. Videonya yang menghirup nafas pasien virus corona bersama temannya menjadi viral. Setelah aksinya itu, pakar terapi yang bersangkutan dikabarkan meninggal dunia.

"KH Sami’an. Detik detik virus covid nampak jelas, 17-4-2021 pukul 22.00 WIB…," tulis keterangan dalam video, Jumat (16/7).

Dalam video, terlihat salah satu pria meminta pasien Covid-19 untuk menarik nafas dan mengembuskannya. Ia kemudian meminta rekannya untuk maju dan menghirup nafas yang dihembuskan pasien tersebut.

Setelah rekannya, kini giliran pakar terapi yang melakukan hal serupa. Ia turut menghirup nafas yang dihembuskan pasien Covid-19 itu dalam-dalam.

Seorang Influencer dan dokter yang bertugas di Makassar, Bambang Budiono membagikan video tersebut.

Bambang Budiono menuliskan kritikannya terhadap aksi menghirup nafas pasien Covid-19. Ia menyebut aksi itu merupakan tindakan COVIDIOT.

“Takabur dan kesombongan akan membawa petaka ….tanpa pandang bulu..dari rakyat jelata hingga orang ternama,

Para COVIDIOT adalah sahabat terbaik virus korona, karena ia akan menjadi tempat berkembang biak dan penebar virus kemana mana, sebelum ia tertimbun tanah di liang kubur,

Hal hal seperti ini yang menyebabkan negeri +62 telah meraih peringkat pertama kasus baru di Dunia, menjadi episentrum Asia… bahkan bisa menjadi episentrum COVID-19 Dunia yang akan terisolir dari seluruh negara di Dunia. Menyedihkan,” tulisnya. 

Pakar terapi saraf telinga yang dikenal dengan panggilan Mr Masudin yang videonya beredar itu, meninggal dunia pada Selasa 13 Juli 2021 dini hari.