Pejuang ISIL Keahiran Inggris Mengaku Bersalah Atas Karena Memenggal Kepala Seorang Sandera AS
RIAU24.COM - Seorang pria kelahiran Inggris, yang merupakan anggota tim ISIL (ISIS) di Suriah dan dituduh memenggal sandera Amerika, telah mengaku bersalah atas delapan tuduhan kriminal AS, termasuk penyanderaan mematikan dan konspirasi untuk mendukung "teroris".
Baca juga: Vladimir Putin Memulai Masa Jabatan Kelima Sebagai Presiden Rusia Setelah Upacara Pelantikan Akbar
zxc1
Baca juga: NYT dan Reuters Menangkan Hadiah Pulitzer Terkait Liputan Serangan Hamas 7 Oktober dan Respon Israel
Muncul di hadapan Hakim Distrik AS TS Ellis pada hari Kamis di Alexandria, Virginia, Kotey mengaku bersalah atas pembunuhan jurnalis James Foley dan Steven Sotloff serta pekerja bantuan Kayla Mueller dan Peter Kassig.