Menu

Wartawan AS Ditahan di Myanmar Dengan Tuduhan Terorisme

Devi 10 Nov 2021, 15:37
Foto : India.com
Foto : India.com

Pihak berwenang mengabaikannya dalam amnesti baru-baru ini  untuk ratusan orang yang ditahan karena protes anti-junta, termasuk beberapa personel media.

Militer telah mencabut izin media, memberlakukan pembatasan di internet dan siaran satelit dan menangkap puluhan jurnalis sejak kudeta 1 Februari, dalam apa yang disebut kelompok hak asasi manusia sebagai serangan terhadap kebenaran.

"Kami sama sedihnya dengan tuduhan ini seperti halnya tuduhan lain yang diajukan terhadap Danny," kata saudaranya, Bryan Fenster, dalam pesan teks.

Seorang juru bicara dewan militer yang berkuasa tidak menjawab panggilan untuk meminta komentar.

Kedutaan Besar AS di Yangon tidak segera menanggapi permintaan komentar.

Halaman: 12Lihat Semua