Menu

Tak Banyak yang Tahu, Inilah Kisah Sedih Najwa Shihab di Masa Lalu yang Akan Selalu Dikenangnya Seumur Hidup

Devi 4 Aug 2022, 08:48
Tak Banyak yang Tahu, Inilah Kisah Sedih Najwa Shihab di Masa Lalu yang Akan Selalu Dikenangnya Seumur Hidup
Tak Banyak yang Tahu, Inilah Kisah Sedih Najwa Shihab di Masa Lalu yang Akan Selalu Dikenangnya Seumur Hidup

RIAU24.COM - Siapa yang tidak mengenal Najwa Shihab?

Sosok cantik yang selalu tampil berani saat mengupas fakta terdalam membuatnya jadi idola.

Meski sangat jarang ada idola dari dunia media massa, namun Najwa adalah salah satunya.

Ini tak lepas dari kecerdasan dan ketegasannya di setiap show yang ia bawakan.

Bicara soal kehidupan pribadi, sulit untuk menemukan sumber berita yang menguak tentang sisi terdalam Najwa.

Wanita kelahiran Makassar, tahun 1977 silam ini, memang sengaja tidak menjadikan hidupnya sebagai komoditi media. Lebih dari itu, putri dari ulama kondang, Quraish Shihab tersebut, mampu menutup rahasia, bahkan yang paling pelik.

Sebuah kisah sedih yang mengiringi kehidupan keluarga Najwa

Selama ini, masyarakat mengetahui bahwa Najwa dan suaminya, Ibrahim Sjarief Assegaf, hanya memiliki seorang anak lelaki yang sudah memasuki usia dewasa.

Namun, siapa kira kalau ternyata Najwa pernah memiliki seorang putri?

Di tahun 2018, saat menjadi bintang tamu program Hitam Putih Trans7, wanita dengan panggilan Nana ini menuturkan cerita sedih.

Hal ini terungkap dari unggahan di akun Instagram-nya yang merupakan repost dari postingan Proud Project.

Kisah sedih Nana bernama Namiyah

Dalam wawancara, Nana membeberkan fakta mengejutkan yang dia akui sebagai titik terendah dalam hidupnya.

Ya, Najwa Shihab kehilangan anak keduanya yang ia namai Namiyah binti Ibrahim Assegaf.

Saat mengandung Namiyah, Nana mengatakan bahwa kondisinya sedang tidak baik.

Kala itu, sang pembawa acara tersebut sedang sakit hingga harus beristirahat total di rumah sakit selama empat bulan lamanya.

Tapi apa mau di kata, begitu lahir, Namiyah tak bisa bertahan lama. Empat jam setelah bersalin, sang putri meninggal dunia.

Hanya lima menit bersama Namiyah

Sebelum meninggal dunia, Najwa sempat meluangkan waktu bersama puterinya.

Itu pun hanya lima menit saja.

Waktu yang begitu singkat, namun tak terlupakan seumur hidup, karena setiap detik ia selalu memikirkan Namiyah.

Dari Namiyah, Najwa belajar bahwa dalam hati setiap ibu ketika tahu dirinya hamil, sudah ada rasa cinta kepada anaknya.

Dari situ pula, ia belajar bahwa untuk menghargai kehidupan itu adalah dengan senyuman, meski hati terluka karena kesedihan yang tak terlupakan.

Bahkan, hingga kini Najwa masih belajar bagaimana cara ia bisa mengikhlaskan kepergian puterinya.

Namiyah, putri tersayang yang Najwa sanjung sepanjang masa

Namiyah binti Ibrahim Assegaf, terlahir 15 Desember 2011, berpulang 15 Desember 2011.

Kira-kira seperti itulah ukiran di nisan putih putri dari Najwa tersebut. Terkadang, ia berbagi perjalanannya mengunjungi makam puterinya lewat media sosial.

Sebuah kunjungan yang menjadi bukti bahwa kasih ibu sepanjang masa, meski sudah berbeda dunia.

Siapa pun pasti memiliki kisah sedih, seperti Najwa Shihab yang kehilangan puterinya.

Terlebih ketika sang buah hati harus kembali kepada Sang Khalik di usia yang begitu singkat. Namun, semua adalah kehendak Tuhan.

Tiada manusia yang bisa membelokkannya. Yang tersisa adalah hikmah, sebuah pelajaran yang akan membuat kehidupan menjadi lebih baik.