Menu

Trending 1 Twitter, Korea Selatan Alami Hujan Deras Hingga Banjir Bandang Rendam Kota Seoul

Zuratul 9 Aug 2022, 15:17
Potret Banjir Bandang yang Menimpa Negara Ginseng, Korea Selatan/cnnindonesia
Potret Banjir Bandang yang Menimpa Negara Ginseng, Korea Selatan/cnnindonesia

RIAU24.COM - Banjir bandang menerjang sejumlah area utama Seoul, Korea Selatan, pada Senin (8/8) malam setelah hujan lebat mengguyur ibu kota Seoul, sejumlah wilayah di Korsel juga terendam banjir sejak siang hari.

Kantor berita Yonhap melaporkan hujan deras menyebabkan banjir dan pemadaman listrik di beberapa daerah, dikutip dari akun tiktok @Riyhantie93.thv_ Selasa (9/8/2022).

Akibatnya, pada Selasa (9/8/2022) pagi, banyak bagian ibu kota terendam banjir, serta kecelakaan, penurunan tanah, dan pemadaman listrik terjadi dalam seketika. 

Tak hanya itu, banjir juga menyebabkan tujuh orang tewas dan enam lainnya hilang, tiga orang yang terdiri dari anak-anak berusia 13 tahun dan dua orang dewasa berusia sekitar 40 tahun, tewas setelah terperangkap di sebuah apartemen semi-basement di distrik Gwanak-gu, Seoul.

Curah hujan 90,5 mm per jam terus mengguyur Seoul hingga Senin pukul 20.00 malam waktu setempat. Distrik Dongjak di Seoul selatan juga mencatat curah hujan 137 mm per jam selama Senin. Banjir tersebut merendam gedung hingga berbagai kendaraan di Seoul, Korea Selatan.

Dalam video tiktok @Riyhantle93.thv_ mengatakan sejak Yonggi, Namjoon Jhope memberikan peringatan atau reminder untuk army untuk stay safe karena hujan di Korea terlalu deras.

Hingga tiba- tiba “seoul” menjandi trending #1 Twitter, menurut laporan media sempat hujan deras yang menungguyur kota seoul hari ini terjadi berlanjut hingga malam.

Hujan mala mini adalah intensitas paling tinggi selama 80 tahun terakhir, terakhir terjadi di tahun 1942 dengan intesitas 118.6mm sedangkan yang terjadi mala mini mencapai 137 mm.

Titik tedampak paling parah terjadi di sungai Dorimcheon yang meluap serta distrik Gwanak dan Gangnam. Kabarnya terbaru sebagian kota sedang mengalami pemadaman lampu menghindari konsleting listrik, dan sirine tanda bahaya telah di bunyikan.

Akibat banjir tersebut, aktivitas masyarakat banyak yang tersendat gedung-gedung hingga sejumlah kendaraan ikut terendam banjir, banjir di Seoul pada Agustus 2022 ini merupakan banjir terparah selama 80 tahun terakhir.

(***)